Rabu, 21 Oktober 2015

Seks Cinta Atau Seks Nafsu?

Pasti sedang bingung apakah si dia memang benar-benar cinta atau dirinya hanya menjadikan Anda sebagai obyek pelampiasan nafsunya saja! Tapi bukannya kita pria yang lebih suka bernafsu dibanding kaum Hawa?

Ah, sejak emansipasi dan semangat ‘cewek adalah penguasa dunia’ digembar-gemborkan Beyonce (dan sederet aktivis feminis ‘sangar’), perempuan era sekarang sudah bukan makhluk lemah lagi.

Perempuan pun sekarang sudah bisa menduakan pria. Jadi tak hanya pria saja yang pintar mendua. Pria pun sering tertipu, dengan diduakan dalam sebuah hubungan asmara. Apalagi tentang seks!

Kelemahan pria adalah seks. Tak heran kalau sesi melucuti pakaian tersebut kerap dilakukan karena ‘tujuan khusus’ kaum Hawa. Alhasil, seks tanpa cinta pun bisa dilakukan mereka (Duh!) demi tujuan tersembunyi mereka.

Jadi bagaimana kita bisa tahu apakah si dia bercinta karena memang cinta atau sekadar untuk memenuhi ‘tujuan khususnya’ itu?

Berikut beberapa cirinya (menurut salah satu media yang kompeten mengupas hubungan pria – wanita):

1.  Langsung Bersih-Bersih

Setelah bercinta, jika si dia memang benar-benar cinta, ia pasti ingin bermanja-manja tak langsung ke kamar mandi untuk bersih-bersih! Sama nih seperti … Eh!

2.  Tak Jadi Sosok Lain

Selama bermesraan, jika itu benar-benar Seks Cinta, Anda bisa jadi diri sendiri, tak berpura-pura jadi orang lain atau sosok lain untuk menyenangkan hatinya.

3.  Bercinta Dimana Saja

Seks Nafsu bisa membuat kita melakukan hubungan seks dimana saja. Sedangkan Seks Cinta si dia pasti mau memulainya dengan bunga atau ritual foreplay yang romantis.

4.  Membandingkan dengan Sebelumnya

Begitu hubungan asmara berakhir, kita kerap membandingkan Seks Cinta sebelumnya dengan yang baru. Sedangkan ketika hubungan Seks Nafsu berakhir, Anda langsung menebar pesona lagi untuk mencari korban lagi!

5.  Jadi Obyek Taklukkan

Seks Nafsu membuat Anda merasa seperti obyek taklukkannya. Sedangkan Seks Cinta membuat dirinya berseri-seri saat berbicara tentang masa depan.

6.  Puas Koneksi Intim

Meski tak berakhir dengan ‘happy ending’ (mencapai klimaks) tapi Anda tetap puas karena merasakan koneksi intim (Seks Cinta). Sedangkan Seks Nafsu membuat Anda mencapai puncak tanpa ada ‘kembang api’ dan sangat puas yang segitu saja!

7.  Seperti ‘Kelinci Percobaan’

Seks Nafsu lebih sering dilakukan untuk eksplorasi beberapa gaya baru yang terasa seperti percobaan lab. Seks Cinta tak selalu harus diatur begini-begitu, karena terjadi alami dengan sendirinya.

8.  Sarapan Berdua!

Seks Nafsu hanya fokus pada apakah dirinya sudah orgasme atau belum, sedangkan Seks Cinta membuat momen sarapan berdua terjadi - setelah semalam bercinta.

9.  Sulit Bertemu Lagi

Seks dengan rasa Cinta akan membuat si dia menangis karena adanya chemistry yang kuat dengan Anda. Sedangkan Seks Nafsu memunculkan airmata sesal karena tak mau bertemu atau bercinta dengan Anda lagi!

10.  Puisi dan Lagu Romantis Muncul

Seks Cinta menginspirasi munculnya puisi dan lagu-lagu romantik. Seks Nafsu? Menggelar momen putus dengan sederet lagu balada. Ups …

Nah, sekarang coba lihat apakah si dia punya salah satu ciri sikap di atas?

0 komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan Komentar